Inilah Sejarah dan Keutamaannya Membaca Sholawat Nariyah

Inilah Sejarah dan Keutamaannya Membaca Sholawat Nariyah

Pastinya diantara anda, tahu dengan sholawat nariyah. Ya sholawat yang sering dibaca pada saat malam menjelang Hari Santri Nasional tersebut, adalah sholawat yang sudah lama dikenal oleh masyarakat kita. Bahkan mungkin diantara kita, ada yang sudah sering mengamalkannya.

Lalu sebenarnya sejarahnya sholawat ini tuh seperti apa sih? Terus apa keutamaannya jika kita sering membacanya? Yuk simak ulasannya berikut ini.

Sholawat Nariyah adalah sebuah sholawat yang disusun oleh Syeikh Nariyah. Ulama ini hidup pada zaman Nabi Muhammad SAW, sehingga termasuk salah satu sahabat nabi. Dan pada masanya, beliau lebih menekuni bidang ketauhidan..

Selain itu Syeikh Nariyah juga selalu melihat kerja keras Nabi dalam menyampaikan wahyu Allah, mengajarkan tentang Islam, amal saleh dan akhlaqul karimah. Sehingga pada akhirnya beliau selalu berdoa kepada Allah SWT, untuk memohon keselamatan dan kesejahteraan untuk Nabi.

Dan memang sebagaimana kita ketahui, doa-doa yang menyertakan Nabi itu biasanya sering disebut sholawat. Dan Syeikh Nariyah ini adalah salah satu penyusun sholawat Nabi yang terkenal yaitu sholawat nariyah.

Lalu bagaimana asal mula kisah terciptanya sholawat ini? Ceritanya suatu malam Syeikh Nariyah membaca sholawatnya sebanyak 4444 kali. Setelah itu beliau lalu mendapatkan karomah dari Allah SWT. Kala itu dalam suatu majelis, beliau mendekati Nabi Muhammad dan minta dimasukkan surga pertama kali bersama Nabi. Sejurus dengan itu, Nabi pun kemudian mengiyakan.

Akan tetapi ada seseorang sahabat yang cemburu dan lantas minta didoakan yang sama seperti Syeikh Nariyah. Namun nabi mengatakan tidak bisa karena Syeikh Nariyah sudah meminta terlebih dahulu..

Lalu mengapa sahabat itu ditolak nabi dan justru Syeikh Nariyah yang bisa? Karena para sahabat itu tidak mengetahui mengenai amalan yang setiap malam diamalkan oleh Syeikh Nariyah yaitu mendoakan keselamatan dan kesejahteraan Nabinya.

Sementara yang kita ketahui, orang yang mendoakan Nabi Muhammad pada hakekatnya adalah orang yang sedang mendoakan untuk dirinya sendiri. Karena Allah sudah menjamin para Nabi-Nya sehingga doa itu akan berbalik kepada si pengamalnya dengan keberkahan yang sangat kuat.

Jadi Nabi di sini berperan sebagai wasilah, yang bisa melancarkan doa umat yang bersholawat kepadanya. Dan inilah salah satu rahasia doa atau sholawat yang tidak banyak orang tahu, sehingga banyak yang bertanya kenapa Nabi yang malah didoakan umatnya.

Oleh karena itu, jika kita berdoa kepada Allah SWT, jangan lupa untuk bersholawat terlebih dahulu kepada Nabi Muhammad SAW. Sebab doa kita akan lebih terkabul, oleh karena kita telah berwasilah melalui bersholawat.

Itulah riwayat singkat sholawat nariyah. Dan hingga kini masih banyak orang yang mengamalkan sholawat ini. Hal itu dikarenakan kita ingin meniru apa yang sudah dilakukan oleh Syeikh Nariyah.

Meski demikian jika kita ingin mengamalkan sholawat ini, maka ada baiknya dibaca sebanyak 4444 kali. Sebab Syeikh Nariyah juga memperoleh karomah setelah membaca 4444 kali. Jadi jumlah amalan itu tak lebih dari itba' (mengikuti) ajaran beliau.

Selain itu membacanya juga harus disertai keyakinan yang kuat. Sebab Allah itu berada dalam prasangka hambanya. Ini juga faktor penting punya pemikiran yang positif, agar doa kita nantinya terkabul. Karena meski kita berdoa tapi merasa tidak yakin (pikiran negatif), maka bisa dipastikan kelak doanya tertolak.

Dan inilah bacaan sholawat nariyah yang terkenal itu:

اللهم صل صلاة كاملة وسلم سلاما تاما على سيدنا محمدن الذي تنحل به العقد وتنفرج به القراب وتقضى به الحوائج وتنال به الرغائب وحسن الخواتم ويستسقى الغمام بوجه الكريم وعلى اله وصحبه في كل لمحة ونفس بعدد كل معلوم لك

Artinya:

"Ya Allah Tuhan Kami! Limpahkanlah kesejahteraan dan keselamatan yang sempurna atas junjungan kami Nabi Muhammad SAW. Semoga terurai dengan berkahnya segala macam buhulan dilepaskan dari segala kesusahan, ditunaikan segala macam hajat, tercapai segala keinginan dan khusnul khotimah, dicurahkan rahmat dengan berkah pribadinya yang mulia. Kesejahteraan dan keselamatan yang sempurna itu semoga Engkau limpahkan juga kepada para keluarga dan sahabatnya setiap kedipan mata dan hembusan nafas, bahkan sebanyak pengetahuan Engkau, Ya Tuhan semesta alam".

Demikian ilmu dan informasi yang bisa tim Peci's berikan pada kesempatan kali ini. Semoga ini bisa bermanfaat serta mohon maaf, apabila ada kesalahan dan atau kekeliruan pada postingan ini.

Keterangan: Sumber asli artikel berasal dari sini, namun dengan beberapa sedikit perubahan.